Blog untuk berbagi ilmu dan menambah wawasan

Facebook
RSS
Pojok Universitas Muhammadiyah Gresik

Impoten

-
Yusonu Roful Yaden 10622051






Apakah infertilitas itu?

Bagi sebagian besar orang infertilitas berarti ketidakmampuan untuk memeroleh anak, tapi ini mungkin jauh lebih rumit daripada itu. Pasutri mungkin tidak sulit untuk memeroleh anak pertama, tapi mereka rupanya sulit memeroleh anak kedua, yang berarti mereka mengalami infertilitas sekunder. Pasangan lain telah memiliki anak dari pernikahan selanjutnya, namun rupanya sekarang tidak mampu memeroleh anaknya sendiri. Ini disebut sebagai subfestilitas dan terjadi karena kesuburan pasutri merupakan gabungan dari kesuburan dua individu. Demikian yang okezone kutip dari buku "Panduan Kesehatan Keluarga" karya Dr Miriam Stoppard.

Jika kesuburan suami maupun istri sangat rendah, kehamilan mungkin tidak bisa terjadi. Tapi jika salah satu dari mereka memiliki kesuburan yang tinggi, kehamilan mungkin masih dapat terjadi. Hanya 50 persen pasangan yang mendapat kehamilan dalam waktu tiga bulan. Jika pasutri tidak mendapat kehamilan dalam waktu enam bulan dan lalu meminta saran dokter, dokter cenderung memberikan dorongan untuk mencoba kembali. Tapi mereka akan disarankan untuk berkonsultasi kembali jika tidak ada kemajuan dalam waktu setahun.

Kualitas sel telur yang dihasilkan wanita semakin rendah seiring bertambahnya usia. Dengan demikian faktor usia juga berpengaruh terhadap fertilitas. Statistik menunjukkan bahwa sekitar 90 persen wanita pada usia 20-an akan hamil setelah mencoba selama setahun, dan sisanya masih memiliki kemungkinan besar untuk hamil secara alami pada tahun berikutnya atau sekitar itu. Namun secara statistik, wanita pada usia 30-an memiliki kemungkinan yang lebih rendah untuk hamil setelag mecoba selama setahun, jadi setelah waktunya terlewati, wanita tersebut harus mencari pertolongan.

Saat ini ada berbagai cara membantu pasutri untuk memeroleh anak, mulai dari saran sederhana mengenai teknik seksual hingga terapi obat, tindakan bedah, dan teknologi reproduksi dengan batuan (ART, assisted reproductive technologies) terbaru.
t